5 Tips about harta gono gini You Can Use Today
5 Tips about harta gono gini You Can Use Today
Blog Article
Oleh karena itu, Anda juga harus menentukan pembagian harta bersama yang dalam kondisi mencicil tersebut, apakah akan dijual dan dibagi sebesar rumah tersebut, atau diserahkan kepada salah satu pihak dan termasuk menempati rumah tersebut atau bisa dihibahkan kepada pihak ketiga, yaitu anak atau orang tua.
Perlu diketahui juga, bahwa penggunaan aturan pembagian harta gono gono tersebut hanya ketika tidak ada perjanjian perkawinan yang mengatur mengenal hal tersebut.
Misalnya, harta tersebut kebanyakan diperoleh dari hasil kerja keras istri dan perceraian terjadi karena KDRT yang dilakukan oleh suami. Maka hakim dapat saja memutus pembagian yang lebih adil terhadap istri.
Setiap pernikahan tentunya menginginkan hubungan yang langgeng. Meski begitu, tak bisa dipungkiri bahwa pernikahan juga bisa berujung perceraian atau perpisahan. Pada saat perceraian terjadi, biasanya ada perkara lain yang dipermasalahkan oleh salah satu pihak terkait.
Mediasi atau Negosiasi: Setelah mengetahui nilai harta bersama, Anda dan mantan pasangan dapat mencoba mencapai kesepakatan melalui mediasi atau negosiasi.
Tapi, jiga gugatan cerai tidak menyebutkan tentang pembagian harta bersama, suami atau istri harus mengajukan gugatan baru yang terpisah setelah putusan perceraian dikeluarkan pengadilan.
‘Urf ini merujuk pada adat atau kebiasaan yang berlaku di masyarakat, sehingga bisa more info menjadi hukum di masyarakat tersebut. Nah, pembagian harta gono-gininya nanti didasarkan atas kebiasaan masyarakat yang ada di sana.
Jumlah atau besarnya persentase harta gono gini yang didapatkan bisa ditentukan dengan beberapa faktor berikut:
Notaris akan membantu perhitungan seluruh aset dalam perkawinan meliputi proses-proses yang perlu dilakukan jika ada pemindahan aset dan lain sebagainya.
Keputusan hakim tersebut juga harus didasarkan atas bukti yang bisa diberikan oleh istri atau penggugat bahwa suami tidak bisa memenuhi kewajibannya untuk memberikan nafkah pada istri.
Namun berbeda dengan pasangan yang bukan beragama Islam atau non-muslim. Seperti yang sudah diatur dalam
“ hutang-hutang yang terjadi pada saat perkawinan/ selama perkawinan adalah tanggungjawab bersama suami isteri.”
Sehingga pembagian harta gono gini ketika terjadi perceraian, baik suami atau pun istri akan mendapatkan hak mereka sesuai dengan yang disepakati dalam perjanjian.
“Janda harta gono gini atau duda cerai hidup masing-masing berhak seperdua dari harta bersama sepanjang tidak ditentukan lain dalam perjanjian perkawinan.”